KYIV, KOMPAS.com – Beberapa pejabat tinggi Ukraina mengumumkan pengunduran diri pada Selasa (24/1/2023), ketika Kementerian Pertahanan diguncang oleh tuduhan penyelewengan pengadaan makanan.
Kasus ini bisa jadi skandal korupsi terbesar yang terjadi di Ukraina sejak dimulainya invasi Rusia pada 24 Februari 2022.
Ukraina dilaporkan memiliki sejarah korupsi endemik, termasuk di kalangan elit politik.
Tetapi upaya untuk membasmi korupsi telah terhalang oleh perang besar-besaran melawan Rusia.
Diberitakan AFP, Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Vyacheslav Shapovalov, Wakil Kepala Administrasi Lepresidenan Kyrylo Tymoshenko, dan Wakil Jaksa agung Oleksiy Symonenko termasuk di antara para pejabat tinggi Ukraina yang mengundurkan diri.
Kementerian Pertahanan Ukraina mengumumkan pengunduran diri Shapovalov yang bertanggung jawab atas dukungan logistik tentara atas tuduhan menandatangani kontrak makanan dengan harga yang dinaikkan.
Laporan media lokal pada pekan lalu menuduh Kementerian Pertahanan Ukraina telah menandatangani kesepakatan dengan harga dua sampai tiga kali lebih tinggi dari harga semestinya.
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Pertahanan Ukraina menegaskan tuduhan itu tidak berdasar.
Kementerian hanya menyebut, kepergian Shapovalov akan menjaga kepercayaan masyarakat dan mitra internasional.
Tymoshenko juga mengumumkan pengunduran dirinya pada Selasa.
Dia telah bekerja dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sejak pemilihannya pada 2019 dan mengawasi kebijakan regional.
Tymoshenko memposting foto dirinya memegang surat pengunduran diri dengan tulisan tangan.
Dalam suratnya, dia menyampaikan terima kasih kepada presiden atas kesempatan untuk melakukan perbuatan baik setiap hari dan setiap menit.
Tymoshenko terlibat dalam beberapa skandal selama masa jabatannya, termasuk pada Oktober tahun lalu ketika dia dituduh menggunakan mobil yang disumbangkan ke Ukraina untuk tujuan kemanusiaan.
Sementara itu, pengunduruan diri Symonenko terjadi setelah laporan media menyebut dia menghabiskan liburan di Spanyol musim dingin ini.
Dia dilaporkan menggunakan mobil milik seorang pengusaha Ukraina.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Sejumlah #Pejabat #Tinggi #Ukraina #Mundur #Tengah #Skandal #Korupsi
Klik disini untuk lihat artikel asli